Breaking News

Kamis, 05 Juni 2014

Back to Sawah : Musim Tanam Padi Masyarakat Desa Ngraho-Gayam

Musim tanam di Desa Ngraho
Bertani merupakan pekerjaan utama bagi masyarakat Desa Ngraho, Kec. Gayam, Kab. Bojonegoro. Warga setempat menggantungkan pendapatan dari bertani, meskipun gempuran indutrialisasi sudah mulai masuk dan merambah desa khususnya Desa Ngraho. Kendati demikian masyarakat Ngraho tidak serta merta tekat masyarakat lemah akan efek industrialisasi tersebut, akan tetapi masyarakat tetap konsisten menggarap sawah dan bercocok tanam. 

Saat ini masyarakat Desa Ngraho sudah memasuki musim tanam padi. Berbagai rangkaian persiapan menanam padi seperti pembibitan padi, membajak sawah, ndaud (memindahkan bibit padi-red) hingga siap untuk ditanam. Seperti halnya yang dilakukan oleh Narto warga desa Ngraho yang hari ini menanam padi disawah. "Iki wes sekitar sak ulan persian kanggo tandur (persiapan untuk menanam padi ini sudah satu bulan)", ungkapnya Rabu, 04/06/2014.

Sistem tanam padi di Desa Ngraho biasanya dikerjakan oleh beberapa perempuan atau ibu-ibu rumah tangga. Hal ini dilakukan karena tidak mungkin sepetak sawah akan selesai tanam padi dalam waktu sehari, jika dikerjakan sendirian oleh pemiliknya. Oleh karena itu, sudah menjadi kebiasaan warga setempat jika musim tanam tiba selalu menggunakan jasa beberapa orang untuk bercocok tanam. "Tiap musim tanam biasanya ya pakai jasa orang untuk nanam", tambah Narto.

Hal yang berbeda diungkapkan oleh Kasminah orang yang biasanya menjadi jasa penanam padi. Ia mengaku untung setiap musim tiba, karena jasanya selalu dibutuhkan oleh pemilik sawah untuk menanam padi. "Jutru kalau musim tanam padi saya untung, karena selalu diminta tolong untuk menanamkan padi para tetangga", ungkapnya. 

Antara pemilik sawah dan jasa penanam padi saling menguntungkan, inilah yang diterapkan warga dalam bercocok tanam padi di Desa Ngraho. Tim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2014. KIM Banyuurip